HVAC atau lebih dikenal sebagai sistem pemanasan, pendinginan dan ventilasi udara biasanya digunakan dalam bangunan industri atau komersial. Heating ventilation and air conditioner ini biasanya berada di clean room. Untuk menjaganya agar tetap berfungsi dengan baik tentunya membutuhkan jasa hvac kontraktor.
Selain itu, sistem ini juga bertujuan untuk menjaga kelembapan udara di bangunan industri, gedung maupun perkantoran yang dipenuhi dengan peralatan komputer. Terlebih HVAC juga dapat mempengaruhi dan menjaga kualitas mutu hasil produksi, produktivitas, persyaratan teknis dan keselamatan kerja.
Karena bangunan gedung bertingkat tinggi sangat bergantung pada sistem ini, tentu Anda harus memperhatikan pemeliharaan dan perbaikannya agar meminimalkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, pahami permasalahan apa yang sering terjadi dan simak bagaimana cara untuk mengatasinya :
1. Refrigerasi
Refrigerasi atau biasa disebut sebagai proses pendinginan, adalah pemindahan kalor dari suatu ruangan dengan temperatur rendah ke temperatur yang lebih tinggi. Alat ini biasanya digunakan sebagai proses untuk pembuangan kalor. Anda bisa melakukan pengujian atau pengukuran secara berkala pada aliran udara HVAC. Hal ini dapat menekan risiko rusaknya ventilasi dan pendingin ruangan bangunan.
2. Chiller
Menurut hvac kontraktor, unit chiller dibagi menjadi beberapa bagian. Diantaranya seperti compressor, matering device, condenser dan panel kontrol.
3. Compressor
Compressor merupakan bagian utama atau jatung dari unit chiller yang tentunya hampir sesmua bagian di dalamnya dapat bekerja. Maka dari itu Anda harus melakukan pemeriksaan secara berkala.
4. Condenser
Bagian ini biasa digunakan untuk melakukan perpindahan temperature dari panas ke dingin. Namun jika perpindahan panas pada kedua heat exchanger tidak berfungsi dengan baik, maka Anda harus memeriksa tekanan secara berkala pada refrigerant.
5. Matering Device
Terganggunya proses pendinginan bisa disebabkan karena alat matering device bermasalah. Oleh karena itu, Anda harus rutin dan rajin memelihara alat ini. Biasanya masalah yang ditimbulkan adalah tersumbatnya sebuah orifice pada alat matering device tersebut.
6. Panel Kontrol
Kemudian, power atau panel kontrol juga harus rajin diperiksa secara rutin, terutama pada contact shoe yang berasal dari kontraktor masih layak digunakan atau tidak. Selain itu, Anda juga harus memelihara terminal-terminal kabel, agar tidak kendor dan baik saat digunakan.
7. Air Conditioner
Air conditioner, adalah alat untuk mengatur sebuah kelembapan, kebersihan, temperatur, dan untuk pasokan udara yang dingin ke suatu tempat tertentu yang akan dikondisikan. Proses kerja alat ini adalah dengan memindahkan arus panas ke udara luar y menggunakan siklus pendinginan.
Walaupun perbaikan dan pemeliharaan hvac dapat dilakukan secara mandiri oleh teknisi bangunan ataupun perusahaan Anda. Tetapi tidak ada salahnya untuk menghubungi jasa hvac kontraktor untuk melakukan pemeriksaan secara berkala, agar menekan terjadinya risiko yang tidak terduga.